The United States vs. Billie Holiday (2021)

Benar sekali, Billie Holiday, ikon musik jazz dengan suara penuh perasaan dan kisah hidup yang tragis, menghabiskan sebagian besar kariernya disanjung oleh para penggemar. Namun, di balik sorotan panggung tersembunyi sisi gelap ketenaran. Pada tahun 1940-an, pemerintah Amerika Serikat melancarkan serangan khusus terhadap Holiday sebagai bagian dari upaya yang semakin menguat untuk “meracialkan” perang melawan narkoba.

Pemerintah, dengan motif terselubung, sebenarnya lebih menginginkan satu hal: membungkam Holiday agar tak lagi menyanyikan lagu balada kontroversialnya, “Strange Fruit.” Lagu yang begitu gamblang dan menusuk ini menggambarkan kengerian para korban lynching di Amerika Serikat, terutama pria kulit hitam, dengan lirik-liriknya yang menusuk sanubari seperti “pohon poplar berbuah aneh, tubuh hitam mengayun tertiup angin selatan.”