Along for the Ride (2022)

i tepi laut Colby, musim panas sebelum kuliah, Auden terjebak dalam perang melawan kantuk. Insomnia menjadi teman setia, mengasingkannya dari hiruk piknik pantai dan bioskop tengah malam yang diimpikan para remaja. Suatu malam, di bawah langit kelam bertabur bintang, Auden bertemu Eli. Mata mereka yang tak terpejam beradu pandang, dan dalam tatapan itu, terjalin sebuah ikatan tak terduga.

Eli, dengan rambut pirang acak-acakan dan senyum yang tak pernah padam, adalah dunia lain bagi Auden. Ia penuh cerita dan petualangan, mengajak Auden menjelajahi sisi Colby yang tak pernah ia lihat. Mereka bertualang di pantai sepi saat senja, meneropong bintang di atas bukit berangin, dan bahkan menyelinap ke toko roti untuk mencicipi croissant hangat sebelum fajar.

Dengan Eli, Auden merasakan hidup yang selama ini luput darinya. Tawa meledak di antara debur ombak, adrenalin terpacu saat mereka kabur dari petugas jaga pantai, dan hati menghangat oleh kisah-kisah Eli tentang dunia yang lebih luas. Colby, yang dulunya tampak membosankan, kini bersinar dengan kemungkinan-kemungkinan tak terduga.