After Everything (2023)

Hidup Hardin bagaikan badai yang tak terkendali. Blok penulis yang menjerat, patah hati karena Tessa yang begitu dalam, dan kenangan masa lalu yang menghantui – Portugal menjadi pelariannya. Bukan sekadar pelarian dari kemelut batin, tapi juga pencarian sosok perempuan yang pernah disakitinya, dan pencarian jati dirinya yang tersembunyi.

Bayangkan Hardin, pemuda tampan dengan tatapan penuh badai, terombang-ambing di pantai Portugis yang diterpa angin. Laut bergemuruh, seakan menyuarakan gejolak hatinya. Di tanah asing ini, dia bertekad untuk menebus kesalahan lama, mencari kembali cinta Tessa yang telah hilang, dan menemukan fragmen dirinya yang hilang.

Namun, jalan menuju penebusan tak semudah pasir pantai yang hangat. Bayang-bayang masa lalunya menari-nari di setiap sudut. Rasa bersalah menggerogoti hatinya. Dia sadar, sebelum meraih Tessa, dia harus terlebih dahulu menaklukkan dirinya sendiri.

Perjuangan Hardin tak hanya melawan diri, tapi juga melawan jarak dan waktu. Tessa, bagaikan bintang yang bersinar di langit, jauh dan tak tergapai. Dia harus berubah, bukan hanya demi merebut hatinya, tapi juga demi dirinya sendiri.

Di Portugal, Hardin menemukan dunia baru. Aroma rempah-rempah dan fado yang merdu, senyum hangat penduduk lokal, dan keindahan alam yang memukau – semuanya perlahan mengikis tembok es di hatinya. Dia belajar memaafkan diri, belajar membuka diri, dan belajar menjadi pria yang lebih baik.

Tapi apakah perubahan ini cukup? Akankah Tessa melihat cahaya baru dalam dirinya? Akankah dia kembali terbuka pada cinta yang telah terluka? Atau, akankah Hardin harus menerima kenyataan bahwa cinta yang hilang takkan kembali, dan penebusan hanyalah untuk dirinya sendiri?

Dilema Hardin bukan sekadar kisah romansa yang tragis atau pencarian jati diri yang klise. Ini adalah perjalanan seorang pemuda yang terperangkap dalam badai emosinya sendiri, dan perjuangannya untuk menemukan jangkar di tengah ombak. Ini adalah cerita tentang cinta yang hilang, penyesalan yang menggerogoti, dan harapan yang terbit di tengah kehancuran.